Mungkin sering kita dengar berita tentang rencana pemerintah untuk menaikkan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) yang mencapai 150 persen. Dan jika rencana ini diberlakukan maka akan mempengaruhi harga jual kendaraan yang diimpor langsung dari luar negeri.
Yamaha Indonesia melalui General Manager Promotion and Community Development Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Eko Prabowo menyatakan bahwa pihaknya tidak terlalu merisaukan hal ini.
"Tidak ada masalah dengan PPnBM. Kita ikuti saja, karena di segmen itu pembelinya bukanlah orang baru. Mungkin pembeli motor itu orang yang sudah punya mobil mewah dan ingin punya motor gede," ujar Eko.
Yamaha Indonesia melalui General Manager Promotion and Community Development Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Eko Prabowo menyatakan bahwa pihaknya tidak terlalu merisaukan hal ini.
"Tidak ada masalah dengan PPnBM. Kita ikuti saja, karena di segmen itu pembelinya bukanlah orang baru. Mungkin pembeli motor itu orang yang sudah punya mobil mewah dan ingin punya motor gede," ujar Eko.
Sementara itu pihak Yamaha juga tidak akan melakukan perubahan terhadap harga empat moge ini. Dimana sebelumnya untuk model moge ini sudah dipersiapkan jauh sebelum ada wacana tentang pajak untuk barang mewah.
"Revisi harga tidak ada, cuma yang naik pajaknya saja dalam artian impor pajaknya naik karena itu kan barang mewah," lanjutnya Eko.
Keempat model Yamaha yang akan diluncurkan di Tanah Air ini adalah Yamaha YZF-R1, Yamaha YZF-R6, Yamaha T-Max dan Yamaha V-Max.