Modifikasi ala Cafe Racer, merupakan aliran modifikasi yang saat ini tengah digandrungi oleh para pecinta modifikasi motor di dunia. Dimana modifikasi ini identik dengan single seater atau satu jok dengan posisi pengendara yang cenderung menunduk di atas tangki.
Kehadiran Cafe Racer sendiri muncul sekitar pada tahun 1960-an di Inggris, pada saat itu para bikers yang gemar nongkrong di kafe-kafe di Inggris saling memodifikasi motor mereka menjadi secepat mungkin untuk diadu dari satu kafe ke kafe lainnya.
Yang menjadi ciri khas dari motor-motor ala Cafe Racer ini adalah mesin dengan tenaga besar, suaranya yang bising, memiliki body yang ringan serta hanya memilki 1 jok ( single seater). Motor Café Racer ini juga lebih mengutamakan kecepatan dan kestabilan dibandingkan kenyamanan berkendara. Untuk tipe motor yang sering digunakan untuk modifikasi Cafe Racer antara lain Norton, Triumph dan BSA.
Sekitar tahun 1970-an pabrikan motor Jepang seperti Honda dan Kawasaki mulai mengambil pasar motor Inggris seperti Norton, Triumph dan BSA, dalam modifikasi ala Cafe Racer ini yang juga diikuti oleh pabrikan motor lainnya seperti Harley-Davidson, BMW, Bultaco, Benelli dan Derbi yang membuat versi pabrik dari Cafe Racer.
Motor-motor yang dipakai untuk modifikasi ala Cafe Racer harus memiliki tangki depan. Bukan tipe bebek atau scooter. Tipe motor yang biasanya digunakan di tanah air untuk modifikasi Cafe Racer antara lain seperti Honda tipe lawas seperti GL dan CB, Binter dan Yamaha tipe RX. Biasanya modifikasi akan menyentuh di bagian mesin yang akan diganti dengan kapasitas dan tenaga yang lebih besar, knalpot yang lebih sangar dan kaki-kai yang lebih kuat. Sebab, tujuan utama dari modifikasi ala Cafe Racer ini adalah untuk kecepatan dan keseimbangan.
